Apa itu Sistem Tegangan Rendah?

08 Februari 2022

Tegangan merupakan salah satu istilah yang paling umum digunakan dalam pekerjaan kelistrikan. Tegangan merupakan tekanan atau gaya yang menggerakkan arus. Misalnya, tegangan memaksa arus untuk bergerak melalui kabel agar peralatan listrik dapat bekerja.

Ini adalah gaya gerak listrik dan diukur dalam satuan volt (V). Ada tegangan listrik standar yang dipasok ke setiap rumah tangga dan lokasi industri agar peralatan listrik dapat berfungsi.

Tersedia sistem tegangan tinggi dan tegangan rendah. Tegangan rendah berarti arus listriknya rendah. Perangkat listrik kecil bekerja pada tegangan rendah karena aliran arus tinggi dapat merusak dan menyebabkan korsleting.

Sistem tegangan rendah digunakan untuk keperluan perumahan dan komersial. Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang sistem tegangan rendah, ikuti panduan ini.

Apa yang Sistem Tegangan Rendah?

Ini adalah sistem dan peralatan listrik yang bekerja pada daya listrik 50 V. Tegangan rendah tersedia dalam 12 V, 24 V, dan 48 V. Sistem listrik apa pun yang menggunakan ketiga tegangan ini untuk berfungsi dikenal sebagai sistem tegangan rendah.

Sistem keamanan rumah, bel pintu, sensor, dan lampu adalah beberapa peralatan yang menggunakan daya lebih sedikit. Ada banyak peralatan listrik rumah tangga maupun komersial yang membutuhkan tegangan rendah.

Sebagian besar sistem ini digunakan di rumah tangga karena tidak banyak listrik yang dibutuhkan. Peralatan yang hemat daya bekerja pada tegangan rendah. Artinya, meskipun pasokan listrik di rumah Anda rendah, peralatan ini akan tetap berfungsi.

Untuk penggunaan komersial, sistem seperti proteksi kebakaran, komunikasi, dan sistem keamanan menggunakan tegangan rendah. Saat Anda membeli peralatan listrik, Anda dapat membaca buku petunjuk untuk mengetahui berapa besar tegangan yang dibutuhkan. 

 Sistem tegangan rendah terdiri dari transformator, pemutus arus, kotak sekering, sakelar, dll.

Anda dapat membeli sistem ini dari perusahaan yang bergerak di bidang sistem darurat. Sebagian besar perusahaan memiliki peralatan yang diperlukan untuk sistem tegangan rendah, seperti pompa darurat, pemutus arus, dan panel kontrol. 

Sistem tegangan rendah digunakan dalam banyak kasus ketika terjadi pemadaman listrik karena kerusakan struktural, banjir, atau kebakaran. Jenis sistem ini terkadang dipasang di gedung-gedung yang tidak memungkinkan sistem pemberitahuan massal, seperti gedung baja dan struktur yang telah direkayasa sebelumnya. 

Jenis Sistem Tegangan Rendah:

Berikut adalah beberapa jenis sistem tegangan rendah paling umum yang tersedia di pasaran.

  • Sistem Keamanan: Keamanan gedung penting untuk melindungi staf Anda dan mencegah vandalisme serta pencurian. Sistem keamanan tegangan rendah terdiri dari kamera CCTV, sistem kontrol akses, sistem deteksi intrusi, dll.
  • Sistem Proteksi Kebakaran: Jika ingin melindungi rumah dari kebakaran listrik, sebaiknya gunakan sistem proteksi kebakaran tegangan rendah. Sistem ini dapat dipasang dengan berbagai cara. Alarm kebakaran dan sistem pencegah kebakaran adalah beberapa contohnya. 
  • Sistem Suara & Komunikasi: Sistem komunikasi tegangan rendah sangatlah berharga. Kita membutuhkannya untuk berbagai keperluan, mulai dari perusahaan listrik hingga pemerintah federal dan berbagai keperluan lainnya. Jam nirkabel, sistem interkom, sistem pemberitahuan massal adalah beberapa contoh sistem suara dan komunikasi yang menggunakan tegangan rendah. 
  • Sistem Jaringan: Sistem jaringan tegangan rendah memberikan beberapa keuntungan tersendiri dibandingkan jaringan Ethernet tradisional baik di kantor maupun di rumah. Beberapa contoh sistem jaringan tegangan rendah adalah konektivitas nirkabel dan kabel terstruktur. 

Kontak Pemutus sirkuit Tosun  untuk semua kebutuhan sistem distribusi daya Anda:
Dari pemutus arus dan sakelar isolasi hingga kontaktor, papan distribusi, dan panel meter, kami menawarkan serangkaian lengkap solusi yang aman dan andal untuk aplikasi distribusi listrik tegangan rendah.

Dapatkan Penawaran Sekarang